Banyak karya seni yang berasal dari Budaya Indonesia bila UU Porno ini diberlakukan akan dihancurkan sehingga nantinya Indonesia adalah negara yang tinggal sejarah dan dilupakan orang. Atau mungkin budaya-budaya tersebut akan dicuri dan diklaim menjadi budaya negara lain.
Dan ini sudah terjadi, seperti batik, tarian reog, nyanyian rasa sayange yang di ambil negara malaysia. Tahu, tempe ingin dipatenkan Jepang. Tetapi kita masih berkutat hanya pada masalah selangkangan saja.
Nenek Moyang Bangsa Indonesia membuat hasil karya yang sangat luar biasa. Dahulu belum ada kertas, mereka mengajarkan pendidikan sex kepada anak-anak lewat seni dan budaya bukan dengan film-film porno seperti sekarang. Parahnya lagi sex begitu ditabukan sehingga tidak boleh dibicarakan. Inilah yang mengakibatkan anak-anak kita jatuh pada pergaulan yang bebas dan tidak benar. Mereka mencari sendiri tanpa ada pengetahuan yang memadai tentang sex. Mereka yang terlalu religius menganggap sesuatu yang merangsang itu porno. Dan ini akibat tidak adanya pengetahuan yang memadai sehingga wawasan berpikir menjadi sempit.
Celakanya lagi, Bangsa Indonesia dipimpin oleh orang-orang seperti itu. Atau yang banyak bersuara atau lantang bersuara orang-orang seperti itu. Mereka juga berkiblat kepada budaya luar sehingga menganggap budaya sendiri adalah porno dan harus dihancurkan.
Bila ini terjadi, banyak propinsi-propinsi seperti Bali, Sulawesi dan Papua akan memisahkan diri karena seni dan budaya mereka akan dianggap porno oleh UU ini.
Selamatkan Budaya Indonesia. Tolak UU Porno!
Senin, 03 November 2008
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar